Edukasi dan Demonstrasi Pembuatan Teh Celup Daun Kelor Untuk Meningkatkan Hemoglobin Pada Remaja Putri Di Desa Kalasey Satu dan Kalasey Dua Kec. Mandolang Kab. Minahasa

https://doi.org/10.56303/jppmi.v2i2.205

Authors

  • Anita Lontaan Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Manado, Indonesia
  • Kusmiyati Kusmiyati Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Manado, Indonesia
  • Gusti Ayu Tirtawati Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Denpasar, Indonesia
  • Femmy Keintjem Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Manado, Indonesia

Keywords:

Edukasi, Demontrasi, Teh Celup, Daun Kelor, Remaja Putri, Anemia

Abstract

Tanaman kelor di desa Kalasey Dua banyak ditemukan di pekarangan penduduk namun masih digunakan sebatas tanaman pagar dan dianggap sebagai penghijauan lingkungan. Hal ini disebabkan masyarakat pada umumnya belum mengetahui manfaat daun kelor untuk kesehatan terutama dalam meningkatkan kadar hemoglobin. Adapun tujuan pengabdian ini adalah untuk melakukan edukasi dan demonstrasi pembuatan teh celup daun kelor untuk meningkatkan kadar hemoglobin pada remaja putri Di Desa Kalasey Satu dan Kalasey Dua Kec. Mandolang Kab. Minahasa. Pelaksanaan kegiatan dibagi menjadi dua kelompok yaitu: 1) Kelompok sasaran yaitu memberikan edukasi tentang manfaat teh celup daun kelor pada remaja putri, kader dan ibu PKK, 2) Kelompok mitra yaitu memberikan edukasi tentang manfaat teh celup daun kelor dan pemutaran vidio serta demonstrasi pembuatan teh celup daun kelor di Desa Kalasey Satu dan Kalasey Dua, Kecamatan Mandolang, Kabupaten Minahasa. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa rata-rata umur remaja putri adalah usia 17 tahun dan yang tertua yaitu usia 23 tahun. Kemudian tingkat Pendidikan menunjukkan bahwa Sebagian besar telah memiliki Pendidikan menengah yaitu 16 orang. Pemberian teh celup daun kelor kepada remaja putri selama 14 hari terjadi peningkatan kadar hemoglobin dari 10,9 menjadi 11,4, dan secara rata-rata kadar hemoglobin masih dalam kategori anemia. Kesimpulan yaitu peningkatan kadar hemoglobin dari 10,9 menjadi 11,4 menunjukkan bahwa teh celup daun kelor memiliki efek positif dalam meningkatkan kadar hemoglobin. Namun, kadar hemoglobin rata-rata remaja putri yang mengikuti penelitian tersebut masih berada di bawah 12,0, yang merupakan batas normal kadar hemoglobin pada remaja putri

Downloads

Download data is not yet available.

References

Almatsier, S. (2009). Prinsip Dasar Ilmu Gizi. PT Gramedia Pustaka Utama.

Aryanti, F. A., Istiqomah, C. N., Indrawan, D., & Sugiatmi, S. (2021). Door to Door Edukasi, Pemantauan Status Gizi Dan Program Mama Keren Untuk Pencegahan Gizi Kurang Pada Balita Di Masa Pandemi Covid 19. Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ, 1(1), Article 1.

Britany, M. N., & Sumarni, L. (2020). Pembuatan Teh Herbal Dari Daun Kelor Untuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh Selama Pandemi Covid-19 Di Kecamatan Limo. 1, 1–5.

Fauziandari, E. N. (2019). Efektifitas Ekstrak Daun Kelor Terhadap Peningkatan Kadar Hemoglobin Pada Remaja Putri. Jurnal Kesehatan Karya Husada, 7(2), Article 2. https://doi.org/10.36577/jkkh.v7i2.230

Fitriany, J., & Saputri, A. I. (2018). Iron Deficiency Anemia. Jurnal Averrous, 4(2), 1–14.

Hastuty, Y. D., & Nitia, S. (2022). Ekstrak Daun Kelor Dan Efeknya Pada Kadar Hemoglobin Remaja Putri. JPP (Jurnal Kesehatan Poltekkes Palembang), 17(1 Juni), Article 1 Juni. https://doi.org/10.36086/jpp.v17i1.1176

Indriani, L., Zaddana, C., Nurdin, N. M., & Sitinjak, J. S. M. (2019). Pengaruh Pemberian Edukasi Gizi dan Kapsul Serbuk Daun Kelor (Moringa oleifera L.) terhadap Kenaikan Kadar Hemoglobin Remaja Putri di Universitas Pakuan. MPI (Media Pharmaceutica Indonesiana), 2(4), 200–207. https://doi.org/10.24123/mpi.v2i4.2109

Latief, D., Achadi, E. L., & Briawan, D. (2018). Buku Pencegahan dan Penanggulangan Anemia pada Rematri dan WUS. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. https://ayosehat.kemkes.go.id/pub/files/files99778Revisi%20Buku%20Pencegahan%20dan%20Penanggulangan%20Anemia%20pada%20Rematri%20dan%20WUS.pdf

Ricika, W. (2020). The Effectiveness Of Moringa oleifera L (Moringa oleifera L) Fraction On The Improvement Of Hemoglobine Levels Of Betinine Rat (Rattus norvegicus) Anemia Model Of Iron Deficiency. Biomedical Journal of Indonesia, 6(3), 63–70.

Published

2023-11-01

How to Cite

Lontaan, A. ., Kusmiyati, K., Tirtawati, G. A. ., & Keintjem, F. . (2023). Edukasi dan Demonstrasi Pembuatan Teh Celup Daun Kelor Untuk Meningkatkan Hemoglobin Pada Remaja Putri Di Desa Kalasey Satu dan Kalasey Dua Kec. Mandolang Kab. Minahasa. Jurnal Pengabdian Dan Pengembangan Masyarakat Indonesia, 2(2), 137–142. https://doi.org/10.56303/jppmi.v2i2.205

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)