Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pengembangan Desa Pariwisata Sehat Di Desa Rebo Kabupaten Bangka

https://doi.org/10.56303/jppmi.v1i1.8

Authors

  • Ade Devriany Jurusan Gizi, Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang, Indonesia
  • Karina Dwi Handini Jurusan Gizi, Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang, Indonesia
  • Eri Virmando Jurusan Gizi, Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang, Indonesia
  • Retno Febrianti Jurusan Gizi, Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang, Indonesia

Keywords:

Desa Wisata, Higiene Sanitasi, Kemasan Pangan, Kantin Sehat

Abstract

Indonesia merupakan negara kepulauan yang kaya akan keanekaragaman kesenian, budaya, serta alamnya. Pariwisata sebagai salah satu sektor yang memiliki peran penting dalam perkembangan sebuah wilayah merupakan sektor ekonomi yang memiliki pertumbuhan yang sangat cepat dan penyedia lapangan pekerjaan yang banyak. Kabupaten Bangka mempunyai potensi obyek wisata yang cukup besar, meliputi obyek wisata alam, wisata budaya (sejarah), pendidikan, taman hiburan dan sentra UKM hasil pangan lokal. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan anggota PKK tentang syarat kemasan produk pangan lokal dan meningkatkan pengetahuan anggota Kelompok Sadar Wisata akan pentingnya higiene dan sanitasi penjamah makanan serta menciptakan tempat pengolahan dan penyajian makanan yang sehat di Desa Pariwisata Sehat Desa Rebo Kabupaten Bangka. Kegiatan pengabdian masyarakat telah dilaksanakan selama tujuh bulan, di Wilayah kerja Desa Rebo Kabupaten Bangka dan Pantai Takari. Peserta kegiatan berasal dari Ibu PKK dan anggota Kelompok Sadar Wisata (Pokdrwis) sejumlah 33 orang. Edukasi berupa penyuluhan terkait pemilihan kemasan produk dilaksanakan pada bulan Juni 2021, sedangkan edukasi berupa penyuluhan hygiene sanitasi penjamah makanan dan kantin sehat di tempat wisata dilakukan pada bulan Juli 2021. Pendampingan kantin sehat dilakukan pada September 2021.Target capaian kegiatan pengabdian kepada masyarakat Program Pengembangan Desa Mitra ini adalah adanya peningkatan pengetahuan dari khalayak sasaran sehingga informasi yang diperoleh dapat disosialisasikan kembali kepada masyarakat sebagai upaya pengembangan Desa Rebo di Kabupaten Bangka menjadi Desa Pariwisata Sehat

Downloads

Download data is not yet available.

References

Adventus, Jaya, I. M. M., & Mahendra, D. (2019). Buku Ajar Promosi Kesehatan. Universitas Kristen Indonesia.

Hermina, H., & Prihatini, S. (2015). Pengembangan Media Poster dan Strategi Edukasi Gizi untuk Pengguna Posyandu dan Calon Pengantin. Buletin Penelitian Kesehatan, 43(3), 195–206. https://doi.org/10.22435/bpk.v43i3.4347.195-206

Juita, H. (2020). Perbedaan Hasil Belajar Siswa Yang Menggunakan Media Power Point Dan Media Gambar Pada Mata Pelajaran Ilmu Pengethuan Alam (IPA) Siswa Kelas V Sdn 56 Kota Bengkulu [Skripsi]. Institut Agama Islam Negeri Bengkulu.

Khomsan, A. (2000). Teknik pengukuran pengetahuan gizi Bogor. Jurusan Gizi Masyarakat SumberDaya Keluarga, Fakultas Pertanian Bogor.

Marsigit, W. (2012). Pengembangan Diversifikasi Produk Pangan Olahan Lokal Bengkulu untuk Menunjang Ketahanan Pangan Berkelanjutan. AgriTECH, 30(4), 256–264. https://doi.org/10.22146/agritech.9717

Ratmawati, R., Enardi, O. P., Kardinasari, E., & Handini, K. D. (2021). “Indahnya Pelangi di Piring Makanku” Edukasi Gizi Stunting Pada Guru PAUD, Ibu PKK, dan Kader di Kelurahan Bukit Betung Kabupaten Bangka. JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT, 11(1), 8–18. https://doi.org/10.30999/jpkm.v11i1.960

Redjeki, S., Faizal, E., Iskandar, E., Rosadi, D., & Mustofa, K. (2018). Framework Pengembangan City Branding Kabupaten Bantul Menggunakan Pendekatan Smart Tourism. Jurnal TAM (Technology Acceptance Model), 9(2), 79–85.

Silviana, I., & Wandasari, N. (2016). Penggunaan Metode Nyanyian Dalam Penyuluhan Kesehatan Untuk Meningkatkan Pengetahuan Mengenai Perilaku Cuci Tangan Pakai Sabun Pada Ibu-Ibu Di Wilayah Puskesmas Kelurahan Pluit, Jakarta. Jurnal Pengabdian Masyarakat AbdiMas, 3(1). https://doi.org/10.47007/abd.v3i1.1668

Wiqoyatussakinah. (2016). Hubungan jumlah sumber informasi gizi dengan tingkat pengetahuan gizi, tingkat kecukupan energi, protein, dan serta pada mahasiswa Program Studi S1 Pendidikan Kimia di Universitas Muhammadiyah Semarang [Universitas Muhammadiyah Semarang]. http://repository.unimus.ac.id/92/

Wiyatiningsih. (2015). Global—Lokal: Kreativitas Meruang sebagai Strategi Keberlanjutan Desa Wisata Puton Bantul. 52–59.

Yeni, P. S. I. (2015). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pengetahuan Penggunaan Obat Generik Pada Masyarakat Di Wilayah Kerja Puskesmas Padang Panyang Kabupaten Nagan Raya Tahun 2015. Universitas Teuku Umar.

Published

2022-05-31

How to Cite

Devriany, A., Handini, K. D. ., Virmando, E. ., & Febrianti, R. . (2022). Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pengembangan Desa Pariwisata Sehat Di Desa Rebo Kabupaten Bangka. Jurnal Pengabdian Dan Pengembangan Masyarakat Indonesia, 1(1), 5–12. https://doi.org/10.56303/jppmi.v1i1.8

Issue

Section

Articles