Membangun Kemandirian Masyarakat di Kelurahan Sengkotek Kota Samarinda melalui Program Wirausaha Berbasis Pangan Fungsional Puding Kelor
Keywords:
Kewirausahaan, Pangan Fungsional, PudingAbstract
Kewirausahaan merupakan suatu kemampuan seseorang dalam melihat peluang dan dapat menciptakan suatu organisasi untuk memanfaatkan peluang tersebut. Pengabdian masyarakat ini memiliki tujuan untuk memberikan inovasi sekaligus memotivasi masyarakat Kelurahan Sengkotek Samarinda Seberang dalam mengolah hasil pertanian yang cukup banyak dihasilkan di daerah tersebut yaitu daun kelor menjadi produk yang memiliki nilai jual. Puding cukup banyak digemari oleh berbagai kalangan baik anak anak maupun orang dewasa yang memiliki peluang cukup besar untuk masyarakat kelurahan sengkotek samarinda seberang dalam berwirausaha. Pada pengabdian yang dilakukan kami memfokuskan pada pembuatan puding berbahan dasar daun kelor yang dikombinasikan dengan buah buahan seperti nanas dan buah naga. Kelor merupakan salah satu tanaman yang memiliki kandungan gizi yang tinggi sementara nanas memiliki antioksidan yang cukup tinggi dan dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan buah naga memiliki kandungan gizi yang tinggi dan baik untuk kesehatan seperti sebagai antioksidan dan dapat mencegah serangan radikal bebas. Evaluasi dari kegiatan ini dapat dilihat dari antusiasme dari peserta kegiatan tersebut dimana pada saat pelaksanaan kegiatan tersebut peserta sangat antusias pada saat pelaksanaan kegiatan tersebut. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat memberikan gambaran terhadap masyarakat di kelurahan sengkotek samarinda seberang tentang kewirausahaan yang dapat meningkatkan kesejahteraan
Downloads
References
Aminah, S., Ramadhan, T., Yanis, M. (2015). Kandungan Nutrisi dan Sifat Fungsional Tanaman Kelor (Moringa oleifera). Buletin Pertanian Perkotaan. 5(30), 35–44.
Armalinda. (2020). Penyuluhan Dalam Menumbuhkan Jiwa Wirausaha Dan Memulai Usaha Produktif Pada Masyarakat Desa Bandung Agung Kecamatan Pagar Gunung Kabupaten Lahat. Suluh Abdi: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat (2020), 2(1), 27–30.
Gitosardjono, S. S. (2013). Wirausaha berbasis Islam & kebudayaan. Pustaka Bisnis Indonesia.
Musdalipah, Nurhikma, E., Sofyan, S., Rusli, N., Daud, N., Yusriani, L., & Alam, S. (2021). Pemanfaatan Daun Tawaloho Sebagai Makanan Sehat dalam Sediaan Biskuit Untuk Masyarakat Mekar Baru Sulawesi Tenggara. Jurnal Masyarakat Mandiri, 5(4), 2099–2108.
Prakoso, L. O., Yusmaini, H., Thadeus, M. S., & Wiyono, S. (2017). Perbedaan efek ekstrak buah naga merah (Hylocereus polyrhizus) dan ekstrak buah naga putih (Hylocereus undatus) terhadap kadar kolesterol total tikus putih (Rattus norvegicus). Jurnal Gizi Dan Pangan, 12(3), 195–202. https://doi.org/10.25182/jgp.2017.12.3.195-202.
Rivaldi, M., & Rasyid, M. (2021). Pemanfaatan Buah Nanas (Ananas comosus L .) sebagai Antioksidan untuk Meningkatkan Imunitas Tubuh di Era Pandemi. Community Engagement and Emergency Journal (CEEJ), 2(3), 64–68. https://doi.org/10.37385/ceej.v2i3.294.
Saragih, R. (2017). Membangun usaha kreatif, inovatif dan bermanfaat melalui penerapan kewirausahaan sosial. Jurnal Kewirausahaan, 3(2), 26-34.
Silaban, I., & Rahmanisa, S. (2016). Pengaruh Enzim Bromelin Buah Nanas (Ananas comosus L.) terhadap Awal Kehamilan. Majority, 5(4), 80–85.
Saneto, B. 2005. Karakterisasi kulit buah naga merah (Hylocereus polyrhizus.). Jurnal Agarika. Vol 2: 143- 149.
Tjong, A., Assa, Y. A., & Purwanto, D. S. (2021). Kandungan Antioksidan pada Daun Kelor (Moringa oleifera) dan Potensi Sebagai Penurun Kadar Kolesterol Darah. 9(2), 248–254. https://doi.org/10.35790/ebm.v9i2.33452.
Tsuroyya, S., Fatin, A., & Ismawati, R. (2021). Silky Pudding Susu Kedelai Dan Daun Kelor Sebagai Alternatif Makanan Selingan Balita Stunting. Jurnal Gizi Unesa, 01(01), 38–44.
Published
How to Cite
Issue
Section
Copyright (c) 2022 Hamdani, Rizky Pratama, Rizka Dhilla Dwi Pangesti, Andi Tenri Kawareng, Dian Aqiilah, Nia Audina
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.