Demonstrasi Modifikasi Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Pangan Lokal Pada Kader di Posyandu Melati, Kelurahan Bubulak, Dramaga

https://doi.org/10.56303/jppmi.v2i2.151

Authors

  • Ahmad Hisbullah Amrinanto Program Studi Gizi, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bogor Husada, Bogor, Indonesia
  • Dwikani Oklita Anggiruling Program Studi Gizi, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bogor Husada, Bogor, Indonesia
  • Muh. Guntur Sunarjono Putra Program Studi Gizi, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bogor Husada, Bogor, Indonesia
  • Atria Gusthira Program Studi Gizi, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bogor Husada, Bogor, Indonesia
  • Della Adelia Oktaviani Program Studi Gizi, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bogor Husada, Bogor, Indonesia

Keywords:

Nuget Tempe, Pangan Lokal, Pemberian Makanan Tambahan, Kader, Posyandu

Abstract

Stunting merupakan suatu kondisi yang terjadi pada balita akibat kekurangan gizi kronis sehingga menyebabkan gagal tumbuh. Salah satu kebijakan dari Kementerian Kesehatan yang telah dilakukan untuk menanggulangi masalah stunting adalah dengan pemberian makanan tambahan. Salah satu jenis makanan tambahan yang dapat diberikan adalah modifikasi dari berbagai pangan lokal yaitu berbahan dasar tempe yang dapat dibuat menjadi nuget. Penggunaan tempe sebagai pangan lokal dan sayuran untuk meningkatkan kandungan vitamin dan mineral dalam produk. Pemilihan nuget sebagai produk bertujuan untuk meningkatkan daya simpan tempe, menambah variasi produk, dan meningkatkan minat para konsumen terutama anak-anak. Kegiatan ini dilakukan di Posyandu Melati, Kelurahan Bubulak, Dramaga dengan peserta adalah kader posyandu sebanyak enam orang. Kegiatan diawali dengan pemaparan materi tentang pemberian makanan tambahan pangan lokal dan dilanjutkan dengan demonstrasi pembuatan nuget tempe. Berdasarkan hasil kegiatan, seluruh peserta kegiatan menyukai nuget tempe yang dibuat dari segi warna, aroma, rasa, dan tekstur

Downloads

Download data is not yet available.

References

Kementerian Kesehatan RI. (2012). Kurikulum dan Modul Pelatihan Kader Posyandu. Kementerian Kesehatan RI.

Kementerian Kesehatan RI. (2018). Petunjuk Teknis Pendidikan Gizi Dalam Pemberian Makanan Tambahan Lokal Bagi Ibu Hamil dan Balita. Kementerian Kesehatan RI.

Kementerian Kesehatan RI. (2022). Survei Status Gizi Indonesia (SSGI).

Mawati, A., Sondakh, E. H. B., Kalele, J. A. D., & Hadju, R. (2017). Kualitas Chicken Nugget Yang Difortifikasi Dengan Tepung Kacang Kedelai Untuk Peningkatan Serat Pangan (Dietary Fiber). Zootec, 37(2), 464. https://doi.org/10.35792/zot.37.2.2017.16782

Nurhamidah, N., Yesasnidar, Y., & Nova, M. (2021). Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Nugget Sayur dan Edukasi Kesehatan Bagi Siswa TPQ di Mesjid Nurul Khairat Kampung Jambak Koto Tangah Padang. Jurnal Abdimas Kesehatan Perintis, 2(2), 26–30.

Prastiwi WD, Santoso SI, M. S. (2017). Preferensi Dan Persepsi Konsumsi Produk Nugget Sebagai Alternatif Konsumsi Daging Ayam Pada Masyarakat Di Kecamatan Secang Kabupaten Magelang. Agromedia, 35(1), 65–72.

Romulo, A., & Surya, R. (2021). Tempe: A traditional fermented food of Indonesia and its health benefits. International Journal of Gastronomy and Food Science, 26(May), 100413. https://doi.org/10.1016/j.ijgfs.2021.100413

Sugandini, W., Erawati, N. K., & Mertasari, L. (2023). Pelatihan Dan Pendampingan Kader Posyandu Membuat Pudding Jagung Modisco Untuk Pemberian Makanan Tambahan (PMT) di Desa Tegallinggah. 12(1), 101–112.

UNICEF, WHO, & World Bank Group. (2023). Tracking the Triple Threat of Child Malnutrition. UNICEF/WHO/World Bank Group.

Published

2023-11-01

How to Cite

Ahmad Hisbullah Amrinanto, Anggiruling, D. O. ., Putra, M. G. S. ., Gusthira, A. ., & Oktaviani, D. A. . (2023). Demonstrasi Modifikasi Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Pangan Lokal Pada Kader di Posyandu Melati, Kelurahan Bubulak, Dramaga. Jurnal Pengabdian Dan Pengembangan Masyarakat Indonesia, 2(2), 88–91. https://doi.org/10.56303/jppmi.v2i2.151

Issue

Section

Articles