The Effect of Climate Change on Environmental-Based Diseases in Palu City in 2015-2020
Keywords:
Climate change, Dengue Hemorrhagic Fever (DHF), Acute Respiratory Infection (ARI)Abstract
The purpose of this study was to determine the effect of climate change (temperature, humidity, wind speed, rainfall, and rainy days) on environmental-based diseases (DHF and ARI) in Palu City in 2015-2020. This study uses a quantitative method with an ecological study design. The sampling technique used total sampling where the samples were all cases of DHF and ARI from the Palu City Health Office and climate data from the Mutiara Palu Meteorological Station from 2015-2020. Data analysis using multiple linear regression test. The results of the study for the incidence of DHF showed, partially temperature (0.384 > 0.05), wind speed (0.873 > 0.05), rainfall (0.868 > 0.05). 0.05) and rainy days (0.608 > 0.05) had no effect on the incidence of DHF because the significance value was greater than 0.05. Simultaneously the test results obtained are (0.628 > 0.05), meaning that there is no significant effect between climate change and the incidence of DHF in Palu City because the F test results show a significance value greater than 0.05. The incidence of ARI shows that part there is a significant effect of temperature and humidity on the incidence of ARI with the same significant value (0.00 < 0.05) and positive (+) pattern, and there is a significant effect of wind speed and rainfall on the incidence of ARI with the same significant value (0.00 < 0.05) but with a negative pattern. The conclusion is that there is a significant effect of climate change on the incidence of ARI.
Downloads
References
Raksanagara A, Arisanti N, Rinawan F. Dampak Perubahan Iklim Terhadap Kejadian Demam Berdarah Di Jawa-Barat. Jurnal Sistem Kesehatan. 2016;1(1):43–7.
Widyawati. Data Kasus Terbaru DBD di Indonesia [Internet]. Sehat Negeriku. 2020 [cited 2022 Jun 26]. Available from: https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/umum/20201203/2335899/data-kasus-terbaru-dbd-indonesia/
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Profil Kesehatan Indonesia 2016. Profil Kesehatan Provinsi Bali. 2016. 1–220 p.
Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah. Profil Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah 2018 [Internet]. Palu: Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah; 2018. 1–310 p. Available from: https://dinkes.sultengprov.go.id/wp-content/uploads/2022/05/PROFIL-DINAS-KESEHATAN-2018.pdf
Rismawati, Budiyono, Suhartono. Hubungan Variasi Iklim Dengan Kejadian Pnemonia Pada Balita Di Kota Semarang Tahun 2011-2015 (Studi Kasus Di Wilayah Kerja Puskesmas Bandaharjo). Journal Kesehatan Masyarakat. 2016;4(5):1689–99.
Bangkele EY, Safriyanti N. Hubungan Suhu dan Kelembaban dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Palu Tahun 2010-2014. Jurnal Ilmiah Kedokteran. 2016;3(2):40–50.
Rau MuhJ, Komaria S, Pitriani. Hubungan faktor perubahan iklim dengan kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD) di Palu Tahun 2013-2017. Preventif: Jurnal Kesehatan Masyarakat. 2019;10(2):83–94.
Gandawari VT, Kaunang WPJ, Ratag BT. Hubungan Antara Variabilitas Iklim Dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue Di Kota Bitung Tahun 2015-2017. Kesmas. 2018;7(5).
Khairiyati L, Fakhriadi R, Fadillah NA, Lasari HHD. Hubungan suhu, curah hujan, kelembaban udara, dan kecepatan angin dengan kejadian ISPA di Kota Banjarmasin selama 2012 – 2016. 2020;6(1):1–6.
Halimah utami tri, Rudatin W. Korelasi Meteorologi dan Kualitas Udara dengan Pneumonia Balita di Kota Semarang Tahun 2013-2018. Higeia Journal of Public Health Research and Development. 2018;1(3):84–94.
Onozuka D, Hashizume M, Hagihara A. Impact of weather factors on Mycoplasma pneumoniae pneumonia. Thorax. 2009;64(6):507–11.
Pascawati NA, Satoto TBT, Wibawa T, Frutos R, Maguin S. Dampak Potensial Perubahan Iklim Terhadap Dinamika Penularan Penyakit DBD Di Kota Mataram. Balaba: Jurnal Litbang Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang Banjarnegara. 2019;15:49–60.
Wirayoga MA. The Relationship between Dengue Hemorrhagic Fever and Climate in Semarang From 2006 to 2011. Unnes Journal of Public Health. 2013;2(4):1–9.
Hidayati L, Hadi UK, Soviana S. Kejadian Demam Berdarah Dengue di Kota Sukabumi Berdasarkan Kondisi Iklim. Acta VETERINARIA Indonesiana. 2017;5(1):22–8.
Arieskha FTA, Rahardjo M, Joko T. Variabilitas Cuaca dan Asosiasinya Dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue Di Kabupaten Tegal. Jurnal Kesehatan Lingkungan. 2019;11(4):339.
Ritawati R, Supranelfy Y. Hubungan Kejadian Demam Berdarah Dengue Dengan Iklim Di Kota Prabumulih Tahun 2014-2017. Jurnal Bahana Kesehatan Masyarakat (Bahana of Journal Public Health). 2019;3(1):43–50.
Ernyasih E, Fajrini F, Latifah N. Analisis Hubungan Iklim (Curah Hujan, Kelembaban, Suhu Udara dan Kecepatan Angin) dengan Kasus ISPA di DKI Jakarta Tahun 2011 – 2015. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat. 2018;7(3):167–73.
Rismawati, Budiyono, Suhartono. Hubungan Variasi Iklim Dengan Kejadian Pneumonia Pada Balita Di Kota Semarang Tahun 2011-2015 (Studi Kasus Di Wilayah Kerja Puskesmas Bandarharjo). Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal). 2019;53(9):1689–99.
Majidah A, Dini V, Fitriany RN, Wulandari RA, Lingkungan DK, Masyarakat FK, et al. Faktor Iklim Dan Angka Insiden Demam Berdarah Dengue Di Kabupaten Serang. Makara, Kesehatan. 2010;14(1):31–8.
Febriasari SRIG. Universitas Indonesia Perubahan Iklim Dengan Kejadian Penyakit Demam Berdarah Dengue ( Dbd ) Di Kota Administrasi Jakarta Timur Tahun 2000-2009 Perubahan Iklim Dengan Kejadian Penyakit Demam Berdarah Dengue ( Dbd ) Di Kota Administrasi Jakarta Timur Tahun. (Skripsi) Depok : Fakultas Kesehatan Masyarakat. 2011;29.
Published
How to Cite
Issue
Section
Copyright (c) 2022 Kiki Sanjaya, Pitriani Pitriani, Putri Trisnowati, Febi Dwi Handayani, Muh. Jusman Rau, Hermiyanty Hermiyanty

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Most read articles by the same author(s)
- Muh. Jusman Rau, Nurjannah Nurjannah, Dilla Srikandi Syahadat, Hasanah Hasanah, Determinants of Risk for Type 2 Diabetes Mellitus Among the Community at The Birobuli Community Health Center , Journal of Health and Nutrition Research: Vol. 3 No. 1 (2024)
- Marselina Palinggi, Muh. Jusman Rau, Nur Hikma Buchair, Annisa Raudhatul Jannah, Rahmania, Moh. Fikram Dg Sirata, Factors Associated with Decreasing Incidence of Stunting in the Working Area of the Palu Health Center , Journal of Health and Nutrition Research: Vol. 2 No. 1 (2023)
- Dilla Srikandi Syahadat, Ni Made Eviyulianti, Muh. Jusman Rau, Elvaria Mantao, Sendhy Krisnasari, The Risks of Sexual and Reproductive Activity on the Occurrence of Cervical Cancer in Central Sulawesi Province: Case Study of patients of Undata Hospital , Journal of Health and Nutrition Research: Vol. 1 No. 3 (2022)
- Pitriani Pitriani, Annisa Melania, Vadia Almaratul M, Kiki Sanjaya, Vidyanto Vidyanto, Hasanah, Mapping of Acute Respiratory Infection (ARI) Vulnerability in Toddlers Based on Physical Condition of Houses in Palu City, Indonesia , Journal of Health and Nutrition Research: Vol. 1 No. 2 (2022)
- Hasanah, Muafiah Basir, Herawanto, Muh. Jusman Rau, Factors Influencing the Discovery of Suspected Tuberculosis during the COVID-19 Pandemic in Palu City , Journal of Health and Nutrition Research: Vol. 1 No. 3 (2022)